Dalam sebuah wawancara dengan Nikkei, CEO Sony Kazuo Hirai mengungkapkan beberapa rencana perusahaan mengenai masa depan bisnis smartphone. Mr Hirai menyatakan bahwa "Mulai sekarang Sony akan menempatkan lebih banyak sumber daya ke AS dan pasar Cina." Pernyataan ini sejalan dengan dua pengumuman Xperia dari CES awal pekan ini : Xperia Z1S (eksklusif untuk T - Mobile USA), dan Z1 versi mini Xperia Z1 Compact.
Kabarnya, Sony akan menempatkan "uang dan SDM" ke pasar Cina dan AS, dengan harapan untuk melihat hasil positif dalam waktu satu tahun. Perusahaan bermaksud untuk memperkenalkan varia smartphone yang lebih luas dan harus menarik konsumen dengan kamera berkinerja tinggi dan peningkatan konten digital. Baru-baru ini terdengar kabar bahwa Sony juga akan meluncurkan smartphone Windows Phone tahun ini, jadi mungkin itulah yang dimaksud sang CEO dengan varian yang lebih luas."
Petinggi Sony lebih lanjut mengatakan bahwa bisnis baterai (yang tidak jadi dijual) akan menjadi penting, karena dapat memberikan "teknologi yang membedakan kita dari pesaing."
Perusahaan asal Jepang itu percaya bahwa upayanya akan memungkinkan untuk menjual lebih dari 80 juta smartphone pada tahun fiskal 2015 (1 April 2015 - 31 Maret 2016). Sementara itu, fiskal 2013 (1 April 2013 - 31 Maret 2014) harus diakhiri dengan total 42 juta smartphone Xperia terjual. Saat ini, dikatakan bahwa Sony adalah vendor smartphone terbesar ketujuh di dunia. Tapi kita harus menunggu angka penjualan resmi untuk Q4 2013 untuk memastikan itu.
Rumor mengatakan bahwa Sony akan mengumumkan flagship handset Android berikutnya Sirius dan mungkin akan menampilkan layar 5.2 inch di MWC 2014 di Februari. (*)
Sumber : Nikkei
No comments :
Post a Comment